Saturday, August 8, 2020

Pertemuan 3 IPS

 d. Simbol Peta

Simbol peta adalah tanda khusus pada peta yang mewakili objek yang dipetakan. Tujuan simbol peta adalah untuk memudahkan pengguna peta dalam membaca dan memahami isi peta. Berdasarkan bentuknya, simbol peta dapat dibedakan menjadi:

1). Simbol Titik

Simbol titik pada peta dapat beragam bentuknya. Simbol titik dapat berupa lingkaran, bujur sangkar, segitiga, dan lainnya. Lambang ibu kota biasanya diberi simbol bujur sangkar, gunung api berbentuk segitiga dan ibukota kabupaten berbentuk lingkaran.

2). Simbol Garis

Simbol garis dapat digambar dalam beragam bentuk dan ukuran ketebalan. Ketebalan garis dapat diatur sesuai dengan kaidah perpetaan. Simbol jalan biasanya berupa garis kontinu (tanpa putus-putus) dengan ketebalan sesuai dengan kelas jalannya.

3). Simbol WarnaSimbol warna digunakan pada peta dengan aturan tertentu. Tidak sembarang warna dapat digunakan untuk objek-objek tertentukarena ada aturan perpetaan. Misalnya warna perairan (sungai,danau dan laut) diberi warna biru, jalan diberi warna merah, danlain-lain. Warna ketinggian dan kedalaman disesuaikan denganobjeknya yang menunjukkan adanya perubahan secara teratur danseterusnya. Misalnya, kedalaman laut diberi warna biru dengantingkat perubahan yang teratur dari biru terang ke biru gelap.4). Simbol AreaObjek yang digambar pada peta biasanya berupa ilustrasi dari objekyang ada di lapangan. Simbol area juga memiliki aturan tertentudalam pemetaannya. Misalnya, area berupa sawah digambarkandalam bentuk polygon tertutup yang di dalamnya terdapat symbol tanaman padi.

No comments:

Post a Comment